translate

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
klik lalu pilih negara bahasa kamu

Monday, October 10, 2022

Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Cara Kerjanya Routing

Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Cara Kerjanya Routing

PENGERTIAN ROUTING
        Pengertian umum dari perutean atau routing adalah suatu proses pada paket yang meneruskan jaringan dari satu jaringan ke jaringan lainnya melalui internet. Routing atau perutean juga dapat merujuk pada cara beberapa jaringan terhubung sehingga jaringan internet dapat ditransmisikan dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Perangkat jaringan yang disebut router digunakan untuk menerima paket yang ditujukan untuk jaringan di luar jaringan pertama dan akan meneruskan paket yang diterima ke router lain sampai mereka mencapai tujuan. Misalnya, berapa ukuran jaringan seperti bandwidth yang tersedia, daya komputasi di router, merek dan model router, serta protokol yang digunakan dalam jaringan. Routing juga bisa disebutkan proses dimana router meneruskan paket ke jaringan tujuan. Router memutuskan berdasarkan alamat IP tujuan paket. Biasanya, semua router menggunakan alamat IP untuk tujuan mengirim paket. Lalu, agar keputusan perutean benar, router harus belajar bagaimana mencapai tujuan tersebut. Ketika sebuah router menggunakan routing dinamis, informasi ini diperoleh dari router lain. Saat menggunakan perutean statis, administrator jaringan secara manual mengkonfigurasi informasi jaringan yang akan dirutekan. Disini Anda harus mengkonfigurasinya secara manual, dan administrator jaringan harus memasukkan atau menghapus perutean statis jika topologi berubah. Jika Anda terus menggunakan perutean statis di jaringan besar, memperbarui tabel perutean akan membuang-buang waktu bagi administrator jaringan. Oleh karena itu, perutean statis hanya mungkin untuk jaringan kecil. Dalam routing dinamis ini bisa diimplementasikan ke jaringan yang cukup besar serta membutuhkan kemampuan yang lebih dari administrator.

FUNGSI ROUTING
    Fungsi routing adalah menghubungkan segmen jaringan lain untuk mengirimkan paket data. Routing penting untuk dipahami karena berguna untuk mengetahui dasar-dasar pada sebuah jaringan. Dengan mempelajari cara routing ini, Anda bisa mengonfigurasi dua atau lebih perutean untuk saling terhubung dan mengirim pesan ping. Jadi bisa dibilang routing sangat berguna untuk komputer masa kini. Berkat proses perutean, komputer dapat meneruskan pesan dan mengirim data secara akurat ke komputer lain yang jauh.

JENIS ROUTING
    Berdasarkan pengiriman paket data, jenis routing dibagi menjadi dua yaitu direct routing dan indirect routingDirect Routing adalah alamat langsung ke alamat tujuan tanpa melalui host lain. Contoh: IP 192.168.1.1 mengirimkan sebuah data ke komputer dengan alamat 192.168. 1.2
    Indirect Routing adalah alamat yang harus melewati alamat host yang berbeda sebelum menuju ke alamat host tujuan. Contoh, komputer dengan alamat 192.168.1.3 mengirimkan data ke komputer dengan alamat 192.168.1.4 tetapi sebelum komputer mengirim ke alamat 192.168.1.4 data dikirim terlebih dahulu melalui host dengan alamat 192.168.1.5, kemudian dilanjutkan ke alamat host tujuan.
Routing memiliki 3 jenis konfigurasi yakni:
     1. Minimum Routing adalah proses routing yang sederhana dan hanya pada area lokal.
    2. Routing statis adalah perutean yang dilakukan secara manual oleh administrator jaringan. Bisa disebutkan bahwa perutean statis ini paling sederhana yang dapat dilakukan pada jaringan komputer. Menggunakan perutean statis berarti mengisi setiap entri dalam tabel penerusan pada setiap router di jaringan.
     3. Routing dinamis adalah routing yang dilakukan secara otomatis oleh routerRouter ini bisa dibuat tabel routing dengan cara otomatis dengan mendengarkan lalu lintas pada suatu jaringan serta berkomunikasi dengan router lain.

CARA KERJA ROUTING
 Pada dasarnyua, cara kerja pada routing adalah seperti TCP / IP pada jaringan komputer. TCP atau IP berfungsi sebagai alamat pengiriman paket data untuk mencapai alamat yang dituju. Tugas TCP/IP terbagi dari pengiriman paket data hingga penerimaan paket data dalam sistem. Dengan cara ini, jika ada masalah pengiriman paket data, maka dapat diselesaikan dengan benar. Routing adalah proses dimana data mencapai tujuan di jaringan komputer. Konsep dasar dari routing berada pada lapisan jaringan TCP/IP. Pada lapisan ini, proses pemberian alamat ke setiap pengguna komputer akan berlangsung. Biasanya, pada data yang sudah terlanjur dikirim dari perangkat akan dikirim dengan bentuk datagram, yang merupakan paket data yang dikenal sebagai IP. Pada datagram ini, biasanya memiliki alamat tujuan pengiriman pada paket data. IP kemudian memeriksa alamat pada paket data, yang kemudian dikirimkan ke perangkat tujuan. Tujuan datagram ini berada di jaringan yang sama dengan perangkat asli, data akan segera dikirimkan. Namun, jika alamat data tujuan tidak berada di jaringan yang sama, maka akan dialihkan ke router lain yang lebih cocok.

KESIMPULAN
     Jadi kesimpulan dari routing adalah proses pengiriman data dan informasi dengan melewatkan paket data yang dikirimkan dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Perurutan dinamis juga merupakan pengisian otomatis data dalam tabel Perurutan. Router dinamis mempelajari jalur terbaik untuk meneruskan paket dari satu jaringan ke jaringan lain. Dalam dinamika router,  admin hanya menentukan bagaimana router mempelajari paket dan router secara otomatis akan mempelajarinya sendiri. Rute dalam perutean dinamis akan berubah saat router belajar. Perurutan dinamis digunakan ketika jaringan memiliki lebih dari satu jalur ke tujuan yang sama. Perutean dinamis dibangun berdasarkan informasi yang dikumpulkan oleh protokol Perurutan. Protokol ini digunakan untuk mengikuti perubahan kondisi jaringan. Protokol Perurutan dimaksudkan tidak hanya untuk jalur cadangan jika terjadi jalur utama yang gagal, tetapi juga untuk menentukan jalur mana yang terbaik untuk tujuan tersebut

No comments:

Post a Comment